PERAN KELUARGA DALAM PERKEMBANGAN ANAK I

 

Disusun

Untuk Memenuhi Tugas Bahasa Indonesia

Disusun Oleh :

1.      EKA HANA FAJAR PRATAMA

2.      ADHITYA CHANDRA

3.      NUR PLHITHUS

Program Studi Keahlian                      : Teknik Informasi Dan Komunikasi

Kompetensi Keahlian                          : Teknik Komputer Dan Jaringan

 

SMK TERPADU AL ANWAR

Tahun Pelajaran  2017-2018

 

PERAN KELUARGA DALAM PERKEMBANGAN ANAK

 

 

 

I.                   Latar Belakang Masalah

Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan.^[1]

Menurut Salvicion dan Celis (1998) di dalam keluarga terdapat dua atau lebih dari dua pribadi yang tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan, di hidupnya dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan di dalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan.^[2]

Berdasar Undang-Undang 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Bab I pasal 1 ayat 6 pengertian

Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari suami istri; atau suami, istri dan anaknya; atau ayah dan anaknya (duda), atau ibu dan anaknya (janda).

 

II.                Rumusan Masalah

a.   Bagaimana peran keluarga  dalam mendidik anak?

b.   Bagaimana pengaruh keluarga bagi anak?

c.   Bagaimana mendidik anak benar?

 

III.             Tujuan Penelitian

a.       Untuk mengetahui peran keluarga dalam mendidik anak

b.      Untuk mengetahui pengaruh keluarga bagi anak

c.       Untuk mengetahui cara membuat anak dengan benar

 

IV.             Manfaat Penelitian

a.       Bagi pembaca dapat menambah wawasan informasi mengenai Peran Keluarga Dalam Perkembangan Dalam Anak.

b.      Bagi penyusun akan menambah wawasanya megenai Peran Keluarga Dalam Perkembangan Dalam Anak.

 

V.                Kajian Pustaka

a.       Definisi Keluarga

Jika membahas mengenai keluarga, setiap orang pasti langsung teringat dengan ayah, ibu, anak, dan kehangatan rumah tangga. Ya, tanpa dilengkapi sebuah keluarga di kehidupan kita tentunya akan terasa hampa.

Sementara setiap orang pasti punya keluarga dan sudah mengenal istilah keluarga. Namun pada praktiknya, masih banyak orang yang tidak mengetahui arti kata keluarga atau pun menjalankan fungsinya dengan baik.

Sebenarnya arti dari kata keluarga sangatlah mendalam dan dapat dimaknai dari berbagai sudut pandang yang berbeda pada setiap orang.

Namun di sini definisi keluarga juga bisa sekumpulan orang yang terikat dalam hubungan pernikahan, kelahiran ataupun adopsi yang hidup dalam satu rumah tangga.

Di mana keluarga dapat terbentuk karena adanya hubungan darah dan ikatan emosional antara masing-masing individu sebagai anggota keluarga.

Nah, dalam ikatan batin tersebut tentunya saling mengapresiasi satu sama lain. Di mana mereka adalah orang-orang yang paling kita sayang di dunia ini sampai kapan pun. Jadi keluarga adalah segalanya.

b.      Perkembangan anak

 

Perkembangan anak mengacu pada perubahan biologis, psikologis dan emosional yang terjadi pada manusia antara kelahiran dan akhir masa remaja, sebagai individu berlangsung dari ketergantungan untuk meningkatkan otonomi. Ini adalah proses yang berkesinambungan dengan urutan diprediksi belum memiliki kursus yang unik untuk setiap anak. Itu tidak berkembang pada tingkat yang sama dan setiap tahap dipengaruhi oleh jenis sebelumnya perkembangan. 

VI.             Pembahasan

a.       Peran keluarga dalam mendidik anak

Keluarga/ orangtua berfungsi untuk memastikan bahwa anaknya sehat dan aman, memberikan sarana dan prasana untuk mengembangkan kemampuan sebagai bekal di kehidupan sosial, serta sebagai media dalam menanamkan nilai sosial dan budaya sedini mungkin. Orangtua memberikan kasih sayang, penerimaan, penghargaan, pengakuan, dan arahan kepada anaknya.

Hubungan antara orangtua dan anak sangat penting untuk membangun kepercayaan terhadap orang lain dan diri sendiri. Selain itu juga dapat membantu perkembangan sosial, emosional, dan kognitif pada anak. Penelitian menyebutkan bahwa hubungan antara orangtua dan anak yang hangat, terbuka, dan komunikatif; terdapat batas yang wajar antar usia; menyampaikan alasan terkait hal-hal yang tidak boleh dilakukan anak, akan meningkatkan rasa percaya diri dan juga performa di sekolah maupun lingkungan masyarakat. Selain itu anak akan lebih terhindar dari hal-hal negatif seperti, depresi dan penggunaan narkoba.

b.                  pengaruh keluarga bagi anak

Hubungan antara orangtua dan anak sangat penting untuk membangun kepercayaan terhadap orang lain dan diri sendiri. Selain itu juga dapat membantu perkembangan sosial, emosional, dan kognitif pada anak. ... Budaya, kepercayaan, tradisi, dan nilai yang dianut dalam suatu keluarga juga mempengaruhi tumbuh kembang anak.

c.                   mendidik anak benar

            Wajib bagi para orang tua untuk memanggil nama pada anak anak nya dengan baik dan mampu untuk menunjukkak sikap atau tatapan yang bagi ereka itu nyaman dan sebagai orang tua harus mampu intropeksi diri untuk dirinya sendiri sebelum para orang tua membenarkan atau mendidik para anaknya.

VII.          Penutup

a.       Kesimpulan

Bahwa orang tua harus dapat memastikan anak nya sehat dalam masa pendidikan dan wajib bagi para orang tua untuk memberi kasih sayang dan perhatian pada anak nya  untuk meningkatkan rasa percaya diri mereka supaya mereka dapat berkembang dengan baik.

b.      Saran

Untuk para orang tua supaya paham perilaku anak anaknya sehari hari untuk memantau perkembangan mereka dan supaya para orang tua merasa bangga atau senang dengan pertumbuhan anak mereka.

VIII.       Daftar Pustaka

            https://id.theasianparent.com/cara-mendidik-anak-2